Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2009

Balita Nonton Transformers?

Gambar
Mungkin kalo ngeliat miniatur robot2 kaya di gambar, pikiran langsung ke anak2 yang memang suka sekali dengan permainan robot2an. Zaman2nya aku kecil juga suka banget liat film robot2 seperti Ksatria Baja Hitam, Ultra Man, dan tokoh2 hero lainnya yang selalu berhasil mengalahkan musuh2nya monster2 yang menyeramkan. Tapi robot2 di gambar adalah robot2 yang ada di film Transformers 2. Rasanya gak pantas kalo orang tua mengajak anak2nya apalagi yang masih balita untuk menonton film yang pada tayangan awal aja udah diwarning kalo film tersebut buat remaja. Kemarin malam, bareng Ozi, Andra dan Rony, kami berempat nonton film Transformers di 21 Binjai Supermall. Kami pilih nonton jam 9, biar lebih nyantai. Studio nyaris penuh, tinggal 2 baris bangku depan aja. Awalnya aku pikir yang nonton bakalan banyak remaja, mereka2 yang suka maen game online, ternyata aku salah. Ada beberapa keluarga yg justru nonton bawa anak2 balita. Filmnya sendiri memang didominasi dengan aksi2 robot yang berperang,

Nobar KCB

Gambar
Senin kemarin akhirnya jadi juga nonton KCB, barengan sama teman2 ex SD dulu. Gak begitu ramai, kita cuma berempat. Aku, Nora, Liza (Huehehehe... Ada 2 Liza) dan Nana. yang terakhir, dia temannya Nora jadi baru kenalan kemarin juga. Setelah menonton, kecewa banget!! Kenapa? Ya.. Karena gak tuntas, KCB bersambung, dan penonton dibuat penasaran (kecuali bagi yg sudah membaca bukunya, like me). Sebenarnya mengenai KCB yang bersambung udah dapat bocoran dari Yulia, teman kantor. Tapi menurutnya gak salah kalau di tonton karena gak begitu jelek. Lumayanlah.... Menonton Filmnya membangkitkan kembali memoriku tentang kisah Azzam versi novelnya. Sepertinya penulis skenario benar2 telah berusaha memuat semua kejadian/dialog yang ada di novel, meski tidak semua. Tentang Wail si penjahat (misalnya) yang kedapatan bersama teman satu flat dgn Azzam, menarik karena ikut juga disisipi. Hanya saja di novel, Azzam menolak kehadiran wail dengan menggunakan bahasa jawa saat berbicara dengan teman satu fl

Ketika Cinta Bertasbih The Movie

Gambar
Filmnya dah keluar, akhirnya.... ^^ Tapi keknya belum bisa nonton, belum ada waktu yg pas. Kalo ngeburuin nonton perdana dihari ini, bisa berabe... pastinya semua studio 21 penuh. Lha barusan aja si Ozi udah ngomong "Gimana? Nonton?", tau banget deh kalo nonton bareng aku dianya kan gratis tiket plus snack... :p Sebenarnya tadi Ully (teman kantor) juga ngajak nonton bareng aja, sekalian katanya sama anak2 105. Tapi jauh banget, mana nontonnya mgkn dijam malam (soalnya Ully aja dapat shift G yg artinya dia pulang ngantor jam 4pm, bisa kebanyang mo jam berapa lagi nyampe rumah?). Alasan laennya kondisi fisik belum fit benar, jadi mending nonton di Binjai aja. Penasaran... Karya Kang Abik yang difilmkan kan bukan ini pertama, sebelumnya ada Ayat2 Cinta yg disutradarai oleh mas Hanung. Kecewa, terlalu!! Banyak banget cerita yg gak sesuai ma novelnya. Originalnya hilang, jadi lebih seperti rekayasa. Meski penontonnya membludak dan banyak juga yang meneteskan air mata saat melihatn