Kemaren malam, tepat ditengah malam saat aku tertidur ada sms nitifikasi masuk ke ponselku. 4 digit angka yang tertera sebagai pengirim sms cuma ngasi tau kalo paket internet bakal berakhir pada tanggal 21 Januari 2015 *Tidaaaakkkk*
Tetiba ingat sama cerita Umroh yang belum tuntas, dan... malam ini aku mau tuntasin ceritaku saat berada di Makkah dan Madinah saat melaksanakan Umroh di akhir tahun kemaren.
Bismillah...
Waktu 12 hari (plus perjalanan) selama melaksanakan umroh kemaren lebih banyak kami habiskan di Makkah (6 hari). Seperti yang aku ceritakan sebelumnya, bahwa kami jamah Elsasya Utama bisa melaksanakan 3x umroh saat berada di Makkah. Selain memperbanyak ibadah di Masjidil Haram, kami jamaah Elsasya juga berkesempatan melakukan ziarah kota Makkah.
Replika Sumur Zamzam di Museum Ka'bah |
A copy of the original Othmani Musshaf which was written in the era of Othman bin Affan.Lokasi: Museum Ka'bah Makkah |
Setelah 6 hari berada di Makkah, kami bertolak ke Madinah. Makkah-Madinah ditempuh lebih kurang 6 jam perjalanan dengan bus. Di dalam perjalanan, Ustadz Mubarraq banyak bercerita tentang proses hijrahnya Rasulullah ke kota yang dahulunya dikenal dengan nama Yastrib. Makkah dan Madinah sangat berbeda. "Madinah jauh lebih indah baik tata kotanya maupun penduduknya (maksudnya penduduk Madinah jauh lebih ramah dan halus dalam bertutur kata). Itulah kota yang dibangun oleh Rasulullah. Lihat dan rasakanlah sendiri nantinya.. " Begitu lebih kurang kata-kata Ustadz. Membuat aku dan beberapa jamaah lainnya yang baru kali pertama mengunjungi Madinah semakin penasaran
Selama perjalanan, Ustadz Mubarraq mengajak kami para jamaah untuk memperbanyak sholawat kepada Rasulullah Shalallahu alaihi wassalam.
Dan apa yang dikatakan Ustadz Mubarraq benar adanya. Bangunan-bangunan yang ada di Madinah jauh lebih indah dan teratur tata letaknya bila dibandingkan dengan Makkah. Penduduk Madinah (umumnya pedagang) yang kami temui umumnya sangat fasih berbicara dengan bahasa Indonesia. peraturan saat memasuki Masjid Nabawi juga lumayan ketat. Seperti batasan kepada mereka yang membawa anak tidak bisa memenuhi shaf di depan. Untuk melihat makam Rasulullah dan sahabatnya Abu Bakar dan Umar Bin Khattab juga hanya boleh untuk para jamaah laki-laki.
Aturan seperti itu juga berlaku ketika menziarahi Maqam Baqi. Hanya jamaah laki-laki yang bisa melihat secara langsung. Begitu juga ketika mengunjungi Percetakan Alquran, kami jamaah wanita hanya menunggu di luar gedung percetakan. Sebenarnya ada ruangan yang berisi etalase yang memperlihatkan Al-Quran (dijual) di percetakan tersebut. Tapi karena waktu rombongan kami tiba di sana tepat waktu dzuhur, maka etalase tersebut ditutup.
Selama di Madinah, selain memperbanyak ibadah di Masjid Nabawi, kami juga diajak ziarah Madinah. Mengunjungi makam syuhada uhud dan mengunjungi Masjid Quba.
Masjid Nabawi. Arsitekturnya masya Allah.. Kubahnya yang bisa terbuka dan tertutup bikin berkali-kali takbir setiap melihatnya. |
Masjid Quba, Masjid yang pertama sekali dibangun oleh Rasulullah ketika beliau tiba di Madinah |
Kebun Kurma Fahd di Madinah *eh, ditulis kebun kurma loh...* Berasa di kampung halaman sendiri *Eeh....* |
Masya Allah... mengunjungi tempat-tempat yang aku sebutkan di atas merefresh kembali ingatanku akan sirah nabawiyah yang sedikit banyak pernah aku ketahui dari pelajaan di pondok pesantren tersebut. Dulunya aku hanya membaca, tapi Alhamdulillah aku dapat melihatnya langsung. Dua hari berada di Madinah. Hari ketiga kami meninggalkan Madinah untuk kembali ke Indonesia.
Aahhh, kantuk mulai menyerangku..
Tapi cerita ini belum usai...
Jangan bosan yaa
Alhamdulillah.... Zasachi sdh bisa kesana.... smg segera bisa kesana lagi utk menunaikan ibadah haji .... Aamiin
BalasHapusalhamdulillah ya, Mbak bisa mengungjungi Mekkah. Semoga pengetahuan keislaman kita semakin bertambah!
BalasHapusBerkaca-kaca mata ini membaca cerita umrahnya... sejenak lupa kerjaan... lupa dunia... rindu Masjidil Haram... rindu Masjid Nabawi... rindu Surga Allah di Akherat. "ya Allah ampunilah dosa-dosa kami... jagalah kami dari fitnah dunia... berilah kami Hidayah-Mu... sampai kami bertemu dengan-Mu... Aamiin " :'(
BalasHapus---
kunjungi y https://www.youtube.com/watch?v=2R5Rpz61IDA
Ijinkan hamba bertamu lagi k rumah MU ya ALLAH,,kangen suasana d sana
BalasHapusIjinkan hamba bertamu lagi k rumah MU ya ALLAH,,kangen suasana d sana
BalasHapusAlhamdulillah, pengalaman yang luar biasa, cek paket umroh 2017 lengkap. Izinkan Hamba berkunjung ke Rumah-Mu Ya Allah. AAmiin
BalasHapus