Belajar Membuat Surimi

Produk olahan berbahan baku ikan mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kita. Misalnya aja kita pasti pernah mendengar ada bakso ikan, nugget ikan dan lain sebagainya. Nah, aku beruntung sekali karena berkesempatan mempelajari beberapa produk olahan berbahan baku ikan tersebut pada Pelatihan Pengolahan Hasil Perikanan bagi Penyuluh Perikanan di Balai Pendidikan dan Pelatihan Perikanan (BPPP) Medan pada tanggal 21-25 Agustus lalu.

Ada beberapa produk olahan berbahan baku ikan yang akan aku share di blog ini. Semoga bermanfaat ya.. 

SURIMI

Apa itu Surimi? Surimi adalah produk olahan, hasil perikanan setengah jadi berupa lumatan daging ikan yang telah mengalami proses: pelumeran (leaching), pengepresan, penambahan bahan tambahan dan pengepakan yang nantinya dapat digunakan sebagai bahan dasar pembuatan produk seperti bakso, sosis, siomay dan sebagainya. 

Bahan baku dan tambahan

1. Ikan

Umumnya jenis ikan yang digunakan untuk surimi adalah ikan-ikan yang kurang ekonomis dan berdaging putih karena ikan yang berdaging putih mempunyai elastisitas yang tinggi. Jenis ikan yang berdaging putih antara lain, ikan cunang-cunang, manyung, pisang-pisang, ekor kuning, kurisi dan gulamah. Ikan air tawar yang bisa digunakan diantaranya adalah ikan patin dan ikan nila. Wah, ikannya bernama lokal neh.. Kira-kira pada bingung gak ya itu ikan yang mana?  

2. Bahan Tambahan

 

*  Garam 0,2 – 0,3%

*  Gula pasir 3%

*  Poliphospat 0,2%

Proses Pengolahan:

1. Penyiangan dan Pencucian

Ikan segar disiangi dengan cara membuang kepala dan isi perut, kemudian dicuci bersih. Sayatlah ikan memanjang pada bagian punggung lalu lakukan pengambilan daging dengan cara menyerok daging ikan dengan menggunakan sendok.

 2. Leaching

Proses leaching meliputi: pencucian daging ikan yang dilumatkan dengan air es (air dingin) dan diberi sedikit garam (0,2-0,3%). Perbandingan ikan dengan air dingin 1 : 4 dan perendaman dilakukan selama 15 menit sambil diaduk-aduk.

Proses leaching tersebut sebaiknya dilakukan 2-3 kali ulangan perendaman.

 3.  Pengepresan dan Penggilingan

Ikan yang telah dileaching di pres dengan cara memerasnya dengan menggunakan kain blacu/biasa. Kemudian haluskan/lumatkan daging ikan tersebut dengan menggunakan gilingan atau blender hingga didapat daging lumat halus menyerupai bentuk pasta. Pada saat pelumatan ini tambahkan gula 0,3% dan poliposphate 

0,2%.

*Catatan: Pada saat praktek di BPPP kami hanya menggunakan gula tanpa poliposphate.

4. Pembekuan

Surimi telah selesai diproses kemudian dikemas dalam kemasan plastik dan bekukan dalam freezer.

Nah, membuat Surimi selesai sudah. Gampang kan? Surimi ini nantinya yang menjadi bahan baku dalam pembuatan nuget ikan. Penasaran? Sabar... Postingan kali ini masih berlanjut. Tetap kunjungi blog ini terus yaa ^0^