Bunda dan Purnama

Bunda sakit

Bunda sakit, asam lambungnya kambuh.. Seisi rumah jadi kalang kabut. Soalnya kondisinya kelihatan ngedrop banget. Makan gak boleh sembarang, selalu ada pantangan. Padahal kemaren, sabtu 19 February semua keluarga pada ngumpul di rumah adik bungsu bunda. Ada acara syukuran gitu, si oom mau berbagi ama anak2 panti asuhan. Jadi sekalian ngundang semua sodaranya buat ngumpul. Pagi harinya kondisi bunda masih baik2 aja. Tapi sore ba'da ashar sudah mulai kelihatan lemas. Gak tega aja liatnya.
Awalnya mau nginap di rumah oom, karena sepupu2ku pada ngumpul dan nginap di sana. Tapi rencana nginap batal, jam 10 malam bunda ngajak pulang. Dia ngerasa gak bisa full istirahat dengan suasana yang emang rame.

Nyampe rumah, minum obat bunda langsung tidur. Agak sedikit lega ngeliatnya gak mengerang sakit di sekitar perutnya. Baru deh bisa tidur. Pagi tadi Fahmi adikku ngajak bunda ke klinik akupunktur. Dulu waktu asam lambungnya terdeteksi, bunda rutin berobat ke sana. Ya Allah.. beri kesembuhan padanya...Mohon doanya ya sahabat blogger.
Super Moon

Sabtu kemaren ada fenomena super moon kan? Pasti sahabat blogger juga menikmati bisa melihat bulan dengan bentuk sempurna dan lebih jelas, karena pada saat itu posisi bumi berada sangat dekat dengan bulan. Sebenarnya aku sudah tidur. Tapi Fahmi adikku ternyata belum tidur, karena jam setengah satu malam dia ngedor2 pintu kamar, "gak mau lihat super moon, kak?"

Akhirnya aku bangun juga. Dari halaman kami bisa melihat fenomena itu dengan jelas. Memang sedikit berbeda. Keadaan di luar jadi lebih terang. Dan di langit, bulan seperti dikelilingi lingkaran lingkaran dengan warna-warna pelangi. Subhanallah... cantik banget. Waktu di rumah Oom, bentuk bulan sudah terlihat sempurna tapi posisinya belum tepat di atas kepala. Dan karena ada pengajian, kami gak begitu serius menghabiskan malam dengan melihat bulan.

Tapi jam setengah satu malam saat melihatnya bersama Fahmi, aku benar2 menikmatinya. Konon kabarnya, fenomena itu hanya bisa dinikmati 18 tahun sekali.

Fahmi malah mengabadikannya...

Meski katanya posisi bumi sangat dekat dengan bulan, pada kenyataannya dekat yang dimaksud tetaplah jarak yang sangat jauh dan gak bisa kita bayangin gimana jauhnya. Maha Besar Allah yang udah menciptakan angkasa yang sangat luas sehingga bisa menampung milyaran bintang, planet2 (termasuk bumi) dan matahari yang juga sangat besar. Mudah2an fenomena alam seperti ini bisa ngingatin kita akan kekuasaanNya, kekayaanNya dan kita cuma makhluk yang sangaaat kecil dan gak berdaya tanpa cinta dan kasih sayang dariNya.