When I love You

Buku ini udah aku incar2 waktu acara reunian bareng Fika kemaren, mungkin lebih kurang 2 bulan yang lalu, tapi sayang karena kondisi kocek gak memungkinkan jadi lebih memilih buku yang relatif lebih murah :D Nasib... Eh, akhirnya bisa dibeli juga... Alhamdulillah...


Judul Buku: When I Love You: Menuju Sukses Hubungan Suami Istri
Penulis: Mohammad Zaka Al Farisi
Penerbit: Gema Insani
Harga: Rp. 56.900 (nunggu 2 bulan baru kebeli...qeqeqeqeq)

Apa yang menarik dan pertama kali bikin aku jatuh hati? (jatuh hati buat membelinya). Pertama judulnya, beda dengan judul2 buku yang mungkin punya isi yang sama. (Apa karena ke-inggris2an itu? Biasa aja kalee...)
Ya beda aja, kalo aku di sodori buku yang ketika aku lihat sekilas judulnya berbunyi "Tips agar rumah tangga berjalan harmoni", "Bagaimana menjadi istri yang bla..bla..bla...", "Kiat membangun keluarga yang...." atau yang hampir senada mungkin aku bakal bilang...

"bagus, tapi ntar aja, secara im still alone" sambil tersenyum dan kembali mencari buku2 yang laen. Nah, beda banget waktu ngeliat neh buku. When I Love You, di tulis gede2 di atas sebuah buku, hard cover, warnanya nge-pink lagi..

So, what happened if you love me? Pasti pertama kali pertanyaan itu yg muncul. Ada apa dgn If I Love You... Bikin penasaran. Padahal ada sub judul di bawahnya, Menuju Sukses Hubungan Suami Istri, tapi sub judul tersebut gak ngaruh buat ngilangin rasa penasaran buat membukanya. Begitu liat isinya, langsung liat harga... (Duh kocek gak cukup, tapi ane musti beli, gak bisa sekarang, besok2 bakal ane beli...)


When I love You, seperti mungkin kebanyakan buku2 sejenis berisi mengenai semua permasalah pasutri yang muncul di dalam kehidupan berumah tangga. Mohammad Zaki memulainya dari sebuah konsekuensi berumah tangga. Memaparkan bagaimana fungsi masing-masing pasangan. Setiap fungsi akan memiliki hak dan kewajiban, dan tuntutan terhadap haknya terhadap pasangannya harus dibarengi dengan penunaian kewajibannya.

Lebih lanjut masalah penunaian kewajiban ini akan berhubungan dengan masalah seksualitas, dan ini gak bisa dianggap sepele dalam sebuah rumah tangga, karena kebanyakan kasus perselingkuhan dan perceraian atau bahkan konflik2 kecil yang muncul di rumah tangga karena masalah yang satu ini.

Di When I love You, penulis menjelaskan masalah hubungan intim suami istri ini (beliau menggunakan istilah sexual intercouse) sangat detail, ada adab2nya, ada doanya, sehingga pembaca (aku-red) melhat sebuah gambaran hubungan yang lemah lembut, santun, bersih dan indah. Subhanallah, bahkan sampai pada masalah seperti ini Islam punya aturan.

Setelah itu, seiring dengan berjalannya waktu, ada kebosaan, lalu bagaimana mengatasinya, bagaimana agar meski usia pernikahan tidak lagi muda tapi suasana berumah tangga tetap harmonis dan mesra. Semuanya disampaikan di buku ini.

Lalu cemburu... Cemburu ya cemburu aja, tapi...? di buku ini Mohammad zaki membagi cemburu menjadi 2 jenis: yang terpuji dan yang tercela. Yang pertama karena ada alasan yang dibenarkan, sedangkan yang kedua karena prasangka. Cemburu yang pertama adalah cemburu yang wajar, alamiah, spontanitas pasti cemburu karena ada alasan yang dibenarkan.
Allah itu pencemburu dan seorang mukmin juga pencemburu. Kecemburuan Allah ialah bila ada hamba melakukan perbuatan yang diharamkanNya (HR. Bukhari)


Aisyah isti Rasulullah juga dikenal pencemburu. Ada kisah menarik dalam buku ini tentang kecemburuan Aisyah :)

Cemburu kemudian bisa mendatangkan konflik, dan bukan hanya masalah cemburu, ketika menikah pasangan suami istri akan menyadari bahwa ternyata membawa biduk rumah tangga agar tetap pada komitmen awal membangun keluarga sakinah mawaddah warrahmah ternyata tidak seindah bayangan di awal2 masa pengantin baru, dua karakter yang berbeda, berbeda kebiasaan, bahkan mungkin berbeda dalam setiap hal kemudian harus hidup bersama, konflik? ya pastilah... tapi setiap konflik harus dihadapi dan dicari solusinya bukan malah dihindari.

Komplit! Buku ini memaparkan semua mengenai rumah tangga. Gak hanya cocok dibaca oleh mereka yang sudah menikah, karena buat yang mo menikah juga gak salah ngejadiin buku ini sebagai referensi, Insya Allah Sakinah Mawaddah Warrahmah.. :D


Komentar